Festival Anak, Fokus pada Pendidikan dan Perlindungan Anak

Kegiatan Festival Anak Peringatan Hari Anak Nasional ke-40

Mentok, Disdikpora Bangka Barat - Ratusan orang berkumpul dalam kegiatan Festival Anak dalam rangka peringatan Hari Anak Nasional (HAN) yang ke-40 tahun, tingkat Kabupaten Bangka Barat. Kegiatan tersebut berlangsung di Graha Aparatur, Selasa (13/8/2024).

Wakil Bupati Bangka Barat, Bong Ming Ming mengatakan Anak-anak adalah cerminan dari orang-orang terdekat, dan bagaimana semua pihak memperlakukan mereka akan menentukan masa depan baik buat si anak maupun untuk lingkungan.

Oleh karena itu anak-anak yang masih dalam proses mengenal dunia harus diberikan bimbingan dan pemenuhan hak atas hidup yang menjadi suatu kebutuhannya.

"Yang paling penting adalah bagaimana pemerintah itu memberikan lingkungan yang baik untuk anak. Sehingga mereka dapat tumbuh dengan hal-hal yang baik," kata Bong Ming Ming.

Bong Ming Ming menambahkan, hal yang tidak kalah pentingnya adalah bagaimana membantu anak-anak di Bangka Barat untuk mendapatkan pendidikan yang layak. Untuk itu, ia berkeinginan agar anak-anak di Bangka Barat tidak ada yang tidak bersekolah.

"Kemudian dari aspek pendidikan, mudah-mudahan tidak ada satupun anak di Bangka Barat yang tidak sekolah. Saya sudah perintahkan Dinas Pendidikan mulai 2025 menganggarkan peralatan baju sekolah khususnya untuk anak-anak yang tidak mampu," ucapnya.

Bunda PAUD Bangka Barat, Hj. Rosmala Sukirman mengatakan festival anak Bangka Barat yang mengusung tema ”anak terlindungi, indonesia maju” merupakan momentum peringatan hari anak nasional tahun 2024 ke-40 tahun.

"Anak merupakan generasi penerus bangsa yang berhak untuk hidup, tumbuh, berkembang, serta harus dijamin pemenuhan hak dan perlindungannya," ujarnya.

Hj. Rosmala Sukirman menambahkan pendidikan mulai dari anak usia dini, bangsa ini akan menjadi maju ketika anak-anak bangsa ini sehat dan cerdas. oleh karena itu anak usia emas ini harus kita rawat dan jaga supaya tumbuh dan berkembang untuk menjadi anak yang berkualitas.

"Pesan bunda hari ini untuk guru semua teruslah berkarya, berikan pendidikan terbaik kepada anak-anak kita, dan untuk anak-anakku semua rajin-rajin belajar, hormati orang tua dan guru semoga menjadi anak yang berhasil, sukses dunia dan akhirat," ucapnya.

Plt. Kepala Dinas Dikpora Bangka Barat, Hengky Wibawa mengatakan momentum hari anak nasional ini menandakan bentuk komitmen dan partisipasi  semua dalam rangka pemenuhan hak anak atas hak hidup, berkembang, tumbuh sesuai dengan harkat dan martabat kemanusian serta memberikan perlindungan dari tindak kekerasan maupun adanya diskriminasi.

"Alhamdulillah, Kabupaten Bangka Barat sudah berupaya dalam mewujudkan kabupaten layak anak dan ini tentunya akan kita tingkatkan, kami dari Dinas Pendidikan terus mendukung dalam pencapaian khususnya pemberian hak-hak anak di kabupaten bangka barat," ujarnya.

Hengky berharap kepada orangtua murid untuk berpartisipasi memperhatikan gizi anak-anak dari pola makan, pola asuh dan sebagainya. 

"Karena pola asuh yang baik inilah yang mencerminkan kualitas generasi muda, generasi emas indonesia di tahun 2045 nanti menjadi generasi yang cemerlang," ucapnya.